Pergerakan tanah di beberapa daerah di Jawa Barat telah merusak sejumlah rumah warga. Di Desa Batulawang, Cianjur, belasan rumah rusak serta jalan penghubung dan sawah ambles. Sedangkan di Desa Cimuncang, Majalengka, puluhan rumah rusak dan mengalami retak-retak. Beberapa rumah kini terpaksa ditinggal pemiliknya lantaran tidak aman untuk dihuni.
Rumah yang rusak parah ini adalah bagian dari puluhan rumah yang terdampak pergerakan tanah menyusul hujan deras yang terus menerus di Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Sebagian warga Desa Cimuncang kini menghuni ke rumah sanak saudara yang dinilai lebih aman. Tapi ada juga yang terpaksa masih menghuni rumah rusak karena tak tahu harus mengungsi kemana kendati dibayangi pergerakan tanah lanjutan. Aparat Desa Cimuncang mencatat ada sekitar 60 rumah warga yang rusak, 10 diantaranya rusak berat.
Pergerakan tanah juga merusak belasan rumah di Desa Batulawang, Cianjur, Jawa Barat. Selain mengalami kerusakan, lantai rumah warga ambles sedalam dua meter.
Selain itu sebagian jalan penghubung dua kampung juga ambles dengan kedalaman satu meter dan empat hektar sawah rusak berat. Bencana pergerakan tanah di Desa Batulawang sudah terjadi sejak tahun 2015 hingga saat ini.
source
